Latar Belakang Terbentuknya Candi
Candi Sanggrahan Tulungagung |
Para ahli sejarah menduga bahwa Candi
Sanggrahan dibangun sebagai tempat peristirahatan rombongan pembawa
jenazah pendeta wanita Budha kerajaan Majapahit bernama Gayatri yang
bergelar Rajapadmi. Jenazah itu dibawa dari Kraton Majapahit untuk
menjalani upacara pembakaran di sebuat tempat di sekitar Boyolangu.
Belakangan abu jenazahnya disimpan di Candi Boyolangu. Dimungkinkan
Candi Sanggrahan dibangun pada jaman Majapahit masa pemerintahan Raja
Hayam Wuruk (1359-1389 M).
Lokasi dan Kondisi Terkini
Candi Sanggrahan |
Candi Sanggrahan atau Candi Cungkup adalah candi pemujaan budha, letak di Desa Sanggrahan, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Candi berbentuk bujursangkar dan terdiri dari bangunan kaki, tubuh dan atap. Candi ini peninggalan Kerajaan Majapahit, dibangun sekitar tahun 1350, dulunya merupakan candi tempat penyimpanan abu kerabat raja Majapahit. Secara umum kompleks
Candi Sanggrahan terdiri atas sebuah bangunan induk dan dua buah sisa
bangunan kecil lainnya. Bangunan induk menggunakan batuan andesit dengan
isian bata. Bangunan induk berukuran panjang 12,60 m, lebar 9,05 m, dan
tinggi 5,86 m.
Bangunan kecil yang berada disebelah
timur bangunan induk hanya tersisa bagian bawahnya saja. Di tempat ini
dulu terdapat lima buah arca Budha yang masing-masing memiliki posisi
mudra yang berbeda. Bangunan Candi Sanggrahan berada pada
teras/undakan berukuran 5,10 m x 42,50 m. Pagar penahan undakan itu
adalah bata setinggi tidak kurang dari dua meter.
Playtech Online Casino in India | KAdang Pintar
BalasHapusPlaytech 바카라 casino and sports betting 1xbet korean live dealer games. Bet on all the major sports including football, soccer, volleyball, cricket, golf, kadangpintar boxing,